Jumat, 16 Maret 2012

Naik Angkutan ke Kantor

Sudah beberapa lama aku tidak naik angkutan umum dari rumah ke tempat kerja.
Di dorong rasa kangen, pagi yang cerah ini aku berangkat dengan naik mini bus menuju kantor.
Karena mungkin masih terlalu pagi jadi penumpang bus masih sepi, hanya ada beberapa anak sekolah yang naik.
Menjelang pasar Mijen penumpang sudah mulai ramai.
Iseng saja saya tanya ke mas sopir , bagaiamana degan penumpang akhir-akhir ini.
Sudah bisa saya tebak yang terucap pastilah keluhan-keluhan. Dimana sekarang ini penumpangnya cenderung terus menurun.
Tentu saja, apalagi saat ini hanya bermodalkan uang Rp. 500.000,- orang sudah bisa kredit motor jauh lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan naik bus umum. Kemungkinan piliha inilah yang dipilih para masyarakat yang tentu saja berdampak pada menurunnya jumlah penumpang dan berimbas pada penghasilan para kru angkutan umum.
Namun demikian semuanya harus berjalan sesulit apapun para sopir dam kondektur angkutan ini harus menafkahi keluarganya lewat profesi ini maka harus tetep jalan.
Semoga Allah SWT memberikan kemudahan atas segala kesulitan.

0 komentar: