Kamis, 11 Agustus 2011

Saat Ramadhan banyak sampah di Masjidku.

Sudah bisa dipastikan bahwa setiap bulan Ramadhan menjelang berbuka puasa disetiap Mushola atau Masjid khususnya Indonesia ramai oleh anak-anak.

Tentu saja ini adalah bagian dari program setiap takmir untuk bersyiar kepada anak-anak yang diharapkan menjadi generasi Rabbani, generasi yang berdiri tegak berdasarkan dinnulislam.

Sadar betul bahwa Mushola/Masjid bukanlah hanya tempat untuk beribadah mahdoh saja melainkan juga sebagai tempat untuk segala aktivitas sosial, sehingga kecintaan kepada Masjid/Mushola ini perlu dipupuk sedini mungkin.
Momentum bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk itu.

Namun disisi lain ada juga sedikit hal yang mengganjal dihati saya, tengoklah tidak jarang dipelataran Masjid/Mushola banyak berserakan sampah bekas dari putra-putri kita berbuka puasa. Ada dos snack, cup plastik minum, ceceran makanan dan lain sebagainya.
Begitu juga saat sholat subuh, dipojok-pojok ruangan Masjid/Mushola banyak kita jumpai tumpukan karpet/tikar yang terkesan berserakan.
Mungkin setelah sholat tarawih karena jamaahnya membludak sehingga sampai teras tikar/karpet yang digunakan sebagai alas hanya dilipat sekedarnya dan dilempar kepojok ruangan.

Melihat kondisi seperti ini tentu saja pepatah arab yang mengatakan "Kebersihan adalah sebagian dari iman harus "kembali kita kumandangkan.
Agar saat hendak sholat diri kita bisa lebih bersih diawali dengan lingkungan yang bersih.

0 komentar: